Anak muda sekaligus pebisnis muda satu ini setelah lulus kuliah langsung menjadi direktur sebuah perusahan tambang yang masih berusia 3 tahun dan setelah lulus. Dilansir dari bisnis, Stanley merupakan lulusan dari NTU Nanyang Technological University Singapura dan dinyatakan lulus sarjana pada tahun 2022. Stanley Qiu sempat bekerja di Brigetek Pte Ltd adalalah salah satu perusahaan teknologi dalam bidang semi konduktor di Singapura.
Meski saat itu dia hanya berstatus magang, namun dia telah berhasil mengaplikasikan ilmu sosial pengembangan mesin yang dia dapat selama bangku perkuliahan di NTU. Kebanyakan dan hal umu diketahui bahwasanya lulusan baru sangat minim pengalaman. Namun Stenle Qiu telah mengasah jiwa kepemimpinannya selama kuliah dengan terus aktif di sejumlah kampus.
Pengalaman kerja yang diketahu dari Stenley Qiu adalah pada tahu 2018 dia telah bergabung sebagai anggota kemahasiswaan seperti ICN Cultural Production, sebuah program yang mempromosikan seni, sejarah dan budaya Indonesia terbesar di NTU ini. Saat itu diketahui Stenley Qiu menjabat sebagai Publicy, Publication dan IT Direktur di ICn Cultural Production.
Selain pengalam dan aktifk dalam dunia kampus, diketahui Stenley Qiu juga aktif dalam sebuah ekosistem yang memberikan pendanaan kepada mahasiswa yang berfokus pada pengembangan ide yang disebut dengan Garage@EEE
Ekosistem ini menjadi tempat bagi Stenley Qiu untuk mengasah kemampuan barunya untuk mejadi akademi sekaligus pebisnis. Dalam kurung waktu 3 tahun Stenley Qiu memberikan kontribusinya dengan menjadikan posisinya sebagai Logistic Officer. Dia juga dikabarkan pernah menjabat sebagai Vice President Publicy dan sederetan jabatan yang telah diemban selama masa kuliah dalam kampusnya.
Hal ini terbukti bahwasanya dia merupakan dia dipercayakan menjadi seorang Research Officer untuk Machine Leraning & Data Analitycs Lab di NTU EEE dalam posisi ini dijalani oleh Stanley Qiu selama 7 bulan sejak Agustus 2021 hingga Februari 2022. Berkat dari jurusan kuliah hingga pengalaman saat dalam bangku perkuliahan dan juga posisi yang diembatsebagi pemegang saham mampu mengantarkan Stanley untuk bisa menduduki jajaran direksi perusahaan yang saat ini telah melantai di bursa.